Minggu, 04 Juni 2017

Agar Jomblo Menjadi Berkah

Bukan jomblowan atau jomblowati
Bukan juga jomblo ngenes
Atau jomblo akut stadium akhir

Tapi jomblo beriman
Jomblo yang taat dalam ketaqwaan
Engga iri sama yang pacaran
Tapi iri dengan para penghafal Quran

                                   👻👻

"Hiduplah seperti air sungai. Yang mengalir bebas. Namun mampu melewati benda benda keras."

Kata jomblo identik dengan sendiri, sepi, kosong, dan gak laku. Padahal jomblo bukan berarti kita engga laku, tapi kesadaran diri bahwa pentingnya menjaga dan taat pada aturan Syar'i.

Sejomblo jomblonya kita juga engga bakal nempel sana sini. Atau nyaman sama semua yang datang. Karena kita jomblo beriman.

"Engga punya pacar tapi dipanggil jomblo marah -,,- "

Lebay dehh, aku sihh biasa aja jadi jomblo. Karena sekarang emang posisi kita disitu kan? Bisa apa coba?

Tapi jadilah jomblo yang berkualitas. Mampu menjaga batas. Engga ber ikhtilat atau suka pamer aurat.

Jomblo yang sedang dinanti katanya. Cantik rupanya, baik akhlaknya, lisan tak pernah dusta, hati selalu terjaga. Siapa sihh yang gak mau ngerebutin si jomblo mulia?

                                      👻👻

Jomblo beriman gapernah punya cita cita untuk pacaran. Kerjanya jaga pandangan, jaga kemaluan. Lalu tiba saatnya ke walimahan.

Jomblo beriman juga menjaga adab chatingan antara akhwat ikhwan.

                                        💦💦

1. Tidak menggunakan emoticon apapun, misalnya nihh [😊☺😛😋] atau [😍😘] GUBRAKK!! Jomblo PHP ujungnyaa.

2. Tanpa ungkapan tawa, [hehehe] atau [hihihi] [hahaha] [wkwkwk] dan semacamnya.

3. Isi pesan langsung *TO THE POINT* engga usah bertele tele, basa basi atau semacamnya.

4. Engga usah pake becanda.

5. Tidak chatingan lewat jam (20.00) malam

6. Tidak saling lempar perhatian, misalnya "makan gih nanti sakit" atau baper baperan.

7. Tidak perlu saling menasihati. Lebih baik kalau mau curhat ikhwan ke ikhwan, akhwat ke akhwat. Kita gatau syetan itu dimana mana. Nanti kalau kamu dibuat kagum sama diaa. "Gawattt"

8. Jangan sering chat yang tidak perlu. misalnya "lagi apa?"

9. Kalau bisa sampaikan pesan yang akan kau kirim cukup sekali atau dua kali saja. Jadi dari pembuka sampai penutup dalam sekali kirim pesan.

Referensi dari @pena_shaliha

                                     💦💦

Itu sih namanya bukan jomblo mulia lagi. Jomblo yang patut diperjuangkan, patut diperebutkan. Hehe

                                   🐥🐥

Dari sudut keramaian kota
Perhatianku tertuju pada seorang wanita
Anggun dan cantik rupanya
Aku terpesona, terus memperhatikan dia

Dia melihat kearahku
Tersenyum malu malu
Bergerak perlahan mendekatiku

Lambaian tangannya menandakan dia ingin berkenalan
Dia semakin dekat dekat dan
Akhirnya aku pupus harapan

Bukan aku
Tapi seseorang dibelakangku
Aku malu sungguh sangat malu.
Ketika dia lewat di depanku

-abstrak, TA

Hihi, jangan jadi jomblo baperan. Udah berharap tinggi tinggi ehh jatuh. Sakit kan?
Jadilah jomblo penghafal Qur'an semakin banyak hafalan semakin terpandang.

                                   🐥🐥

Kamu
Seseorang yang telah lama bertahan
Dalam doa yang kulantunkan
Sulit ku melupakan
Sebab kau terus hadir difikiran
Tanpa memberi kabar

Senyummu terpancar disepertiga malam
Semakin mempertajam ingatan
Tentu, ingatan tentang kamu
Tentang mencintaimu

-abstrak, TA

Jomblo gagal move on?

"Lupakan, kubur, dan jangan diungkit lagi kenangan lamamu pada dia! Anggap saja tidak pernah terjadi"

-fadlan al ikhwani, kj
.
.
Ustadz M. Anis Matta menuturkan

"Kesulitan kesulitan adalah rintangan yang diciptakan oleh sejarah dalam perjalanan menuju kepahlawanan. Dan karena itu, peluang kegagalan sama besarnya dengan peluang keberhasilan. Setiap peristiwa ada waktunya, maka setiap kemenangan ada jadwalnya"

"Jika memang kegagalan cinta benar benar engaku alami. Janganlah engkau bermain main dengan perasaan. Karena hal itu bisa menjadikan dirimu lemah. Seakan akan tidak ada yang lebih baik dari dirinya"

-fadlan al ikhwani, kj

"Yang terbaik bukan yang selama ini kau anggap baik" (:

Lalu apa alasanmu masih menjomblo?

"Karena takut sakit hati lagi dan takut nyakitin hati orang lain lagi.udah cukup sama drama kehidupan. kita butuh yang nyata dan kita butuh pasangan sehidup semati bukan yang cuma mau dimainin lalu dibuang sudah kayak sampah gk guna lagi...emang mau di jadiin kayak sampah...?? "

-Babang kirput, AnQ

" Masih mau memperbaiki diri, menjauhi larangan Allah karna kalo ga jomblo berarti pacaran atau pasti ada yang deket atau udh cinta2an, dan itu belum saatnya apalgi pacaran jga dilarang sama agama.. Wanita yang baik untuk laki2 yang baik gtu jga sebaliknya, jdi masih mau meperbaiki diri"

-AES, AnQ

                                 💦💦

"(Kami jelaskan yang demikian itu) supaya kamu jangan berduka cita terhadap apa yang luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembira terhadap apa yang diberikan-Nya kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan diri,"

-QS.57/23-

📝 : @tintasongan | part 12
#inspirasihijrah

Jumat, 02 Juni 2017

Untukmu Sang Gagal Move On

Derita Cinta Tak Terbalas

"Wahai engkau yang pernah singgah di lubuk hatiku. Izinkan aku untuk melupakan bayanganmu di hatiku. Akan kuhapus segala memori indah yang pernah terjadi dulu"

-Fadlan al ikhwani, Kj

                                      🐥🐥

"Ku ingat pertengkaran itu
Sakit kurasa begitu pilu
Membuat jarak menghadirkan rindu
Resah kurasa tiada menentu
kini hilang canda juga tawamu
Sulit bagiku untuk melupakanmu
Sebab engkau meninggalkan bayangan semu
Namun tiada ku berduka
Tiada yang salah dengan JalanNya
Semua adalah ketetapan Nya
Juga akan indah pada waktunya

-tempat favoritku, TA

                                        🐥🐥

"Karena setiap detik kejadian telah dilukiskan"

Rasa cinta memang sulit tuk dihilangkan. Apalagi telah hadir rasa sayang. Juga jiwa rela berkorban. keputusan untuk melupakan bukan hal yang mudah dilakukan. Menyiksa jiwa, mengganggu fikiran. Lantas apa yang akan kau lakukan?

~ Niatkan dari lubuk hati yang paling dalam

"Sesungguhnya segala sesuatu tergantung niat, dan kita akan mendapatkan apa yg kita niatkan"

Fokus kedepan. Jangan terlena dengan iming iming syetan yang menyesatkan.

~ ingat keburukannya

Bukan hendak tajassus, atau mencari cari aib seseorang. Ini kita lakukan agar kita tak diperbudak oleh pesona yang terus ia tampakkan. Tidak dibuai oleh gejolak nafsu sehingga menjadi bulan bulanan syetan yang hendak mencelakakan. Sulit memang, apalagi ini masalah hati dan perasaan

-Fadlan al ikhwani, Kj

Namanya juga cinta. Menjadikan pelakunya menjadi buta. Dunia serasa milik mereka berdua. Mata tak lagi digunakan untuk melihat kebenaran. Semua seolah baik, padahal jauh dari kata itu.

Sudah tau yang kau lakukan salah. Tapi kau tak mau mengalah. Hatimu keras, tak mau menerima kebenaran yang sudah jelas.

~ jangan kau ungkit kebaikannya,

Maksudku, agar kamu engga terus terusan terpesona oleh dia. duniapun serasa sempit kau rasa. Dikit dikit dia, dikit dikit dia. Open your eyes, open your heart. Dia baik, tapi akan masih ada yang lebih baik. Tapi juga bukan menyakitinya dengan segala ucapan atau tindakan yang membuatmu lupa padanya. Tapi tolaklah ia dengan baik, ajaklah ia untuk berlomba lomba dalam ketaqwaan.

Jadi bersikaplah secara proposional. Jangan merasa lemah, kuatkan iman. Jangan pernah merasa bosan akan ujian cinta yang terus datang.

                                        🐥🐥

Dalam sebuah pertemuan. Aku berjumpa dengan salah seorang sahabatku. Dia seusiaku, wanita berjilbab lebar yang sedang dilema atas sikap seorang ikhwan terhadapnya.

"Aku harus apa? Dia kayaknya serius banget sama aku. Jiwaku tergoncang, aku sayang banget sama dia. Disisi lain aku juga takut dengan Allah"
-S

" Jangan terlalu mendramatisir keadaan, jangan terlalu larut dalam kesenangan. Kata khitbah yang dia lontarkan, atau kata sayang juga pujian yang dia katakan. BUKAN JAMINAN untuk dia tetap bertahan. Ingat, masih banyak yang lebih baik darimu."
-Aku

"Dia sering ngasih hadiah ke aku. Baju, buku dan semacamnya. Itu yg buat aku makin percaya kalau dia beneran sama aku"
-S

"Baru baju dan buku kan? Belum SEPERANGKAT ALAT SHOLAT. engga usah alesan dehh. Kamu harus sadar, tak akan ada yang sia sia jika penantianmu diiringi ketaqwaan."
-Aku

"Aku harus gimana? Aku gakuat kalau gini terus. Segala sesuatu yg pernah ada bakal membekas."
-S

"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya." (QS.[2] : 286)

                                     🐥🐥

" Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah?" Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat." (QS.2 : 214)

Engga usah khawatir atau stres gara gara Cintamu Tak Terbalas olehnya. Sebesar apapun cintamu, se sayang apapun kamu.

Kalau jodoh pasti bertemu.

Sudahlah tak usah kau persulit. Ke ikhlasan melepasnya  adalah pilihan yang harus kau pilih. Jangan terlalu larut dalam kesedihan. Kita punya rencana. Namun Allah lebih berkuasa atasnya.

~Jangan tampakkan kesedihanmu!

"Bila engkau ingin tau tentang siksaan pemburu dunia, maka renungkanlah keadaan orang yang sedang dideran rasa cinta"
-Ibny Qayyim al Jauziyyah

                                  🌼🌼

Tidakkah di dunia ini ada orang yang lebih menderita dari pecinta meski ia mendapatkan cinta itu manis rasanyaa

Engkau lihat ia selalu menangis pada setiap keadaan, karena takut berpisah atau karena rindu dendam.

Ia menangis jika mereka jauh, sebab didera kerinduan.

Ia menangis pula saat berdekatan, sebab takut perpisahan.

Air matanya mengalir saat bertemu
Air matanya mengalir saat berpisah

-sebuah syair

"Jika engkau tidak mampu menangkap hikmah, bukan karena hikmah itu tidak ada. Namun semua itu diakibatkan kelemahan daya ingat engkau sendiri" (Ibnu al Jauzy)

Fix! Engga usah galau. Engga usah khawatir. Berfikir positif, terserah apakah kamu akan bangkit dan menjadi muslim tangguh atau malah semakin terjatuh.

"Karena bukti cinta tanpa dusta adalah cinta Allah pada HambaNya"

                                       🐥🐥

📝 : tintasongan
#inspirasihijrah

Referensi :

- Fadlan al Ikhwani, kujemput jodohku, Yogyakarta : Pro U Media, 2008

Tips Agar Tidak Baperan

"Jika sudah tau kalau PACARAN itu adalah HARAM dimata Allah. karena sudah MENDEKATI ZINA dan itu adalah perbuatan DOSA, lebih lebih adalah hasutan SYETAN. Kenapa masih saja berani menambahkan kata ISLAMI didalamnya? LDR saja sudah ZINA pikiran dan hati. Apalagi kalau PACARAN ISLAMI??"

-Amaliahrh,

                                         💦

Pacaran bukan budaya Islam. Tapi virus budaya barat yang berusaha meracuni pikiran umat. 3F namanya, Fashion food and fun.

"Ga pacaran tapi chatingan berlebihan.
Suka telponan. Sayang sayangan.
Saling lempar perhatian. Terus ga sakit emang gadapet kepastian? Apalagi kalau ujungnya ditinggalkan."

-Tempat favotitku, TA

                                        💦

Zaman sekarang ikhwan modus banyak. Akhwat genit apalagi. Bilangnya gini.

"yang terjaga hanya untuk yang menjaga"

Tapi hakikatnya malah saling menggoda. Statusnya *IKHWAN ONLY* atau *NO IKHWAN* tapi sering ngestalkin akun si ikhwan. Sering nyimpenin foto si akhwat. Bilangnya sihh buat koleksi. Astaghfirullah.. bukan nya memperbaiki diri, malah menyenangkan nafsu birahi.

"Jadilah seperti durian bukan kedondong. Durian meski diluar kulitnya tajam tetapi didalamnya lembut dan manis. BUKAN kedondong yang diluar kulitnya lembut tetapi didalamnya tajam"

-m.herufadillah,

Ya, lindungi diri dari modus ikhwan atau akhwat genit. Pagari diri dengan iman dan taqwa. Jangan mudah terlena oleh rayuan maut para penggoda. Jika sudah terjadi, Allah Murka nantinya.

Pura pura baik untuk mendapatkan pasangan yang baik. Ehh malah dapet yang pura pura juga, sereem kan? Biarin dibilang ikhwan atau akhwat ganas. Yang penting dalemnya romance.

                                          💦

Perhatikan petikan puisi bebas berikut.
👇

Parasmu sungguh rupawan
Sikapmu begitu sopan.
Bikin ukhti pada kagak bisa jaga pandangan.
Tiba-tiba kau bilang cinta padanya wan.
Kau bilang ingin ta’arufan.

Tapi kenapa kau tak bisa menjaga izzah wan.?
Ta’aruf kok sering sms dan telponan?
Bukan nanyain hal yang darurat malah becanda gak karuan.
Malah bilang sayang sampe mesra kaya udah halal aja Wan.

Ikhwan oh Ikhwan
Di ingatkan malah mengeluarkan jurus seribu alasan.
Katanya cuma lewat telpon gak nyampe sentuhan.
Obrolannya pun yang sopan-sopan.
Dalam Islam pun tak ada dalil yang menyatakan secara
langsung haramnya pacaran.
“Dan Janganlah kamu mendekati Zina”
itu gak cukup ya Wan.? Ikhwan Oh Ikhwan
Bahasa Arabmu pinter ciri anak pesantrenan.
Ilmu mu tak sedkit ya Wan.?
Tapi nafsu kau perturutkan,
ilmu jadi terlupakan.

Ikhwan oh Ikhwan
Ingatlah Wan..
Wanita adalah fitnah terbesar untukmu.

                                        💦

Ukhti oh ukhti
Jilbabnya indah bak bidadari.
Senyumnya manis menawan hati.
Bikin ikhwan gak bisa nahan diri.
Buat ngungkapin “ana uhibbuki ya ukhti..” Tapi kenapa malumu tak bisa kau pertahankan ukhti.?
Ikhwan baru kenal langsung kau ladeni.
Terjerat rayuan ikhwan yang ngajak Ta’arufan.
Di mintai nomor telpon langsung kau berikan.
Di sms senengnya bukan kepalang.
Di telpone malah keenakan.

Ukhti.. oh Ukhti.. Sadarkah.? Dia belum menjadi kekasih halalmu.
Keberadaanya belum mendapat ridha dari Rabb-Mu.
Dia rajin menelponmu.
Apakah kau tak malu.?
Bukan padaku, tapi Pada Allah yang Maha Pencemburu

Ukhti Oh Ukhti
Pandai-pandailah menjaga izzah.
Hati ini adalah milik Allah.
Dan menjaga hati adalah amanah.

Duhai Ikhwan sejati..
Jika kau mencintaiku,
tak perlu mendekatiku,
tak perlu merayuku,
tak perlu mengucapkan kata-kata mesramu.
Simpan saja semua itu untuk
kekasih halalmu
Cukuplah kau mencintai-Nya
dengan sepenuh hati
Karena dengan cinta-Nya pula aku akan mencintaimu karena-Nya.

Duhai akhwat sejati..
Tak usah terbuai dengan rasa cinta.
Dan tak perlu tergoda bila ada yang mendekat.

-Anonim, WA

                                         💦

Coba sebutkan, apa dalilmu untuk pacaran?

"Tapi suka kangen kalau ga chatingan. Ga enak juga kalau dia nge chat ga aku bales. Padahal aku lagi on."

"Ga enak sama MANUSIA atau ga enak dengan ALLAH?

Udah deh engga usah banyak alasan. Kamu mau jadi pendosa? Lagian cinta kalian itu cinta sementara yang gak lama kemudian akan pudar dan perlahan menghilang.
Berbeda dengan cinta halal yang akan utuh terjaga. Bahkan akan menambah rasa ketaqwaan pada Rabbnya.

"Untuk apa air mata ini jatuh karena cinta?
Sedang dosa lebih membutuhkannya"

-Malam, TA

"Tapi si dia yang ngejer2 aku. Aku harus gimana?"

"Tawakkal saja, asal kamu udah ngejaga, pasti Allah juga ngejaga kamu, biarkan saja,memang tugasnya syetan ngeganggu manusia dengan segala cara, apalagi ngeliat org beriman yg taat, pasti makin gatel untuk ngebuat manusia itu terjebak maksiat..
Asalkan kamu tetep minta perlindungan Allah, insya Allah kamu Dilindungi Allah.. Biarkan saja dia, hanya musibah yg sementara menghampiri dirimu.. Semua kan berlaluuu~"

-Arindabe, malam

"Aku harus gimana? Aku udah terlanjur buat dia nyaman.sekarang dia aku tinggalin. Kan menyakitkan"

" Pasti ada jalan yg terbaik sih dari Allah Swt. Mungkin kamu dikasih begini cobaan nya,untuk mendewasakan kamu dimasa yg akan dtg.. Mungkin aja begitu, ya walaupun pahit, tunggu aja pasti ada hikmahnya. Hadza Sayamurru ,ini semua akan berlalu.. Jadi pasti dia akan berlalu begitu saja ,dan hanya Allah yg tau bagaimana kelanjutan kisahnya."

-Arindabe, malam

                                            💦

"Tidak butuh alasan untuk jatuh cinta.
Dan mendoakanmu dalam diam telah melatihku untuk mencintai ikhlas tanpa tapi"

-desianiyudha-

Hamasah wahai kalian para pencari cinta sejati. Ujian cinta akan berlalu. Tersenyumlah, jadikan ujian cinta sebagai ajang untukmu menjadi lebih dewasa. Tidaklah Allah menciptakan masalah tanpa solusinya. :))

"Ku masih berjuang pada angan.
Menantimu dalam rindu yang terpendam.
Tapi mengikhlaskanmu adalah pilihan"

-sunyi, TA

📝 : TintAsongan | part 10

#inspirasi hijrah

                                      😀😁

Cara Menjadi Wanita Mulia


"Seburuk apapun rupanya
Tetap laki laki akan terpesona
Indahnya bak buah kecapi yang ranum
Hingga membuat laki laki terkagum kagum"

"Fotonya cantik
Captionnya hal hal baik
Laki laki banyak yang tertarik
Seolah bangga menjadi konsumsi publik"

"Astaghfirullah.. fotonya selfi tapi captionnya dakwah. ngga salah?

[tintasongan, malam]

                                     😁😁

Wanita identik dengan pujian dan perasaan.
Suka dipuji suka meluapkan apapun yang sedang dirasa tanpa memerhatikan sedang dimana dan dalam keadaan apa ia.

Fenomena tentang selfi sudah meluas. Bak hamparan padang pasir yang panas. Mengapa kubilang panas? Si A punya gaya baru difotonya. Lalu Si B ikutan gaya si A. Lalu si C, si D, si E dan semuanya ikutan.

"Yakali punya hp bagus ga buat foto foto-,,-"

Boleh dong buat foto. Tapi alaynya itu lhoo yang dikurangin. Aku kalau foto alay, tapi ga aku publikasikan.

Perihal dakwah. Itu sebuah kewajiban kita untuk selalu menulis kebaikan. Menebar kebaikan, juga bersikap baik. Tapi seolah kau berdalih. Foto selfi, bibir monyong. Lidah melet, mata dimainkan kesana kemari. Lalu captionnya "dan janganlah dekati zina".

Sadar gasih? Ketika foto kita dilihat publik. Hingga lawan jenis tertarik. Apakah namanya bukan menggoda? Sesuatu yg menggoda akan berujung zina jadinya. Astaghfirullah..

"Si doi bukannya gapeka sama kamu,
Tapi dia ilfeel kamunya selfi mulu"

[tintasongan, subuh]

Laki laki yang baik mengiginkan wanita yang baik. Kalau kerjaannya mengumbar gimana dong? Mengumbar kebaikan? Bagus dong. Kalau mengumbar diri baru salah.

"Kamu mau jadi objek pemandangan para ikhwan? Dakwahnya belum sampai, maksiatnya duluan."
[tintasongan, bercuit]

                                        😂😂

"Salah tah? Engga kan? Yaudah!"

Bukan bukan. Bukan salah, tapi kurang baik.

"Ini tentang kesempatan yang diberikan Allah. Tentang sebatas waktu yang telah dipercayakan kepada kita, dan ada pertanggung jawaban disetiap detiknya"

[tiagu_laa , part 36]

"Mutiara indah karena terjaga,
Wanita indah karena kemuliannya"

[Tintasongan, ngantuk]

                                      😁😁

Bukan masalah like atau komenan orang, tapi kemuliaan kamu. Emangsih yang namanya NARSIS itu bakal susah diilangin. Tapi susah bukan berarti kita tak bisa.

Kita tengok kebelakang. Pantaskah berdakwah dengan selfi? Apalagi akhwat akhwat fillah. Bukan kah kita menutup agar tidak terlihat?

"Manusia akan merasakan kematian kapanpun, tapi tulisan dapat kekal selamanya. Maka tulislah sesuatu yang membuatmu gembira di akhirat kelak saat kamu melihatnya"
[Quotes Motivasi]

Kalau fotonya saja menggoda gimana mau gembira di akhirat kelak?

                                     😂😂

Hamasah wahai kau muslimah sejati. Ini perihal kemuliaan diri. cukup para ikhwan jatuh cinta pada tulisanmu bukan padamu :)

"Andai hidayah bisa kubeli, akan kubeli berkeranjang beranjang untuk aku bagikan kepada mereka yang aku cintai"

                 -Imam Syafi'i-

📝 : tintasongan | part 9

#inspirasihijrah

Rahasia Istiqomah

                                 💦💦

Masih kau berpijak pada bumi.
Tapi bukan lagi menjadi hamba yang penuh arogansi.
Hidayah yang datang menghampiri, adalah bukti cinta Ilahi
Hari ini, kau harus siap menapaki jalan penuh duri.
Hamasah wahai kau muslimah sejati

                                    🐥🐥

"Kamu sakit? Lagi gak enak badan? Apa mau ziarah ke makam? Kok pake baju emak emak sih? Gak modis tau!"

"Halahh.. sok dakwahin orang. Tapi dirinya masih suka carper sama ikhwan! Masihh suka ngomongin orang. Munafik"

"Jilbab panjang. Baju lebar. tapi masih suka ngurusin hidup orang"

"Sok alim! Dakwah sana sini. Tapi gabisa jaga diri sendiri"

"Oh udah hijrah? yaudah istiqomah! Jaga akhlak, malu sama jilbab!"

"Sok baik banget sihh! Serasa di dunia ini elu yang paling sempurna gitu?"

                                        🐥🐥

Pernah tidak? Kalian mendengar kata kata diatas? Apakah menyakitkan? Tajam kata katanya?hingga menusuk ke hati? Melemahkan iman?hmm, Itu semua tak benar. Kata kata diatas adalah penyemangat, motivasi, saran, juga bukti kasih sayang mereka untuk kita. yang tanpa sengaja akan menjadi alat untuk kita muhasabah diri :)

Engga percaya? Rasakan sebelum berkomentar.

Setidaknya ujian dakwah kita cuma dibilang sok alim, sok baik, Munafik. udah gitu aja kan?

Tidak dengan Nabi Shallallahu alaihi wa sallam. Buka mata, berpandanglah dengan luas. lalu bagaimana semangat Nabi menebar kebaikkan?

Nabi pernah dibilang orang gila. Dilempar batu, di fitnah, dilempar kotoran. Lalu para sahabat? Pernah ada yang ditindih batu, dipenggal, ditusuk bahkan dijemur dibawah teriknya matahari dihamparan padang pasir.

Coba bandingkan, dengan ujian kita.
Dear.. ujian dakwah itu pasti adanya. Namun pasti juga syurga balasannya. Tapi jadikanlah dakwah sebagai alat untuk memperbaiki diri kamuu. Jadi dakwah bukan masalah kamu dan orang lain, tapi kamu dan dirimu sendiri.

Simak kisah sayyidina khabbab bin Al Arat berikut.

Dia adalah sahabat dengan penderitaan yang tak biasa. Namun ia tetap istiqomah dijalan Allah. Pernah beliau dipaksa memakai baju besi, lalu dibaringkan dibawah teriknya matahari, keringat bercucuran dari tubuhnya. Begitu sering beliau dibaringkan dipadang pasir yang panas, sampai daging punggungnya terkelupas.

beliau bercerita kepada khalifah Umar bin Khatab.

"Lihatlah punggungku ini"

Ketika Umar melihat, beliau berseru."belum pernah kulihat punggung yang luka separah ini"

Lalu khabbab berkata "Aku diseret diatas timbunan bara api yang menyala, sehingga lemak dan darah mengalir dari
Punggungku dan memadamkan bara api itu"
.
Dengan senang hati beliau memeluk islam. Dan dengan sukarela beliau berhijrah. Beliau telah banyak menahan penderitaan untuk istiqomah pada agama Islam. Lalu kita?

                                        🐥🐥

Bagaimana? lebih sakit yang mana? Ujian dakwah kita atau dakwah Nabi dan sahabat? Semangat! istiqomahlah demi cinta kita kepadaNya :)

"Hijrah itu mudah, istiqomah yang sulit"

Kata siapa sulit? Sulit karena kita engga mau menaklukannya. Seharusnya jika dirasa sulit maka harus timbul rasa untuk berusaha mengalahkannya. Bukan kamu yang semakin lemah.

Ibarat sebuah lilin. Kamu harus bisa menerangi orang lain. Bermanfaat bagi orang lain. Meski lilin itu semakin dibakar semakin meleleh. Tapi semangat kamu gaboleh meleleh juga. Justru dengan melelehnya lilin, adalah bukti bahwa menerangi orang lain itu penting. Meskipun sakit kita terima karna komentar yang tak pernah padam.

"Lalu bagaimana bisa istiqomah kalau telingaku tak pernah berhenti mendengar cemoohan orang?"

Seperti yang disampaikan KH.Mawardi Labbay El Sulthani berikut .

~> ingatlah keutamaannya, menahan amarah, dan menyadari terpujinya sifat pemaaf.

~> Sadar bahwa kuasa Allah lebih besar

                                        🐥🐥

Jadikan cemoohan mereka sebagai motivasi kita untuk terus memperbaiki diri. Kita dikomentari karna kita belum seutuhnya mau untuk totalitas dalam berdakwah, dalam berhijrah.

"Tapi mereka selalu mengaitkan dengan masalaluku"

Tentu, jadikan masa lalu sebagai pelajaran. Bukan lagi menjadi hal yang menakutkan.
Lalu bagaimana dengan pendapat orang? Usahlah bersedih. Toh persepsi mereka akan selalu berbeda tentang kita.

Tulisannya gini :

"Proses Hijrah" atau "Hijrah to jannah"

Hijrah ya? Alhamdulillah, tapi yang bener bener hijrah itu engga banyak publikasinya. Tapi dibuktiin dengan sikap. @rbayuaji

Ngerti engga? Jadi hijrah itu bukan untuk di publikasikan. Iyaa, tulisannya hijrah, proses hijrah, tapi masih suka buka tutu jilbab. Shalat di lalaikan. Orangtua di asingkan. Itu namanya tulisan belum mencerminkan sikap.

Hijrah itu dibuktikan dengan perubahan pola hidup yang males jadi rajin. Dengan sikap, dengan kepribadian yang menjadi lebih baik lagi.

Contoh kecilnya sajaa, males pake kaus kaki kalau keluar, atau males pake kerudung karna cuma kewarung bentar. Itu harus diubah. Menjada RAJIN menutup aurat.
Jadi bukan hanya statusnya saja yang hijrah.
.
                                        🐥🐥

Seseorang pernah berkirim pesan padaku. Katanya :

" Ga ada salahya kan kalo aku niat pingin perbaiki diri aku?ï Aku kadang suka down dengerin temen temen aku kalo komentar tentang perubahan aku.

Aku tau kok mungkin sebagian orang heran sama aku yang pingin hijrah soalnya aku bukan orang yang diem anggun gitu.

Aku orangnya bisa dibilang jauh dari kata itu. Tapi ada aja yang komentar ga ngenakin gitu Aku harus gimana?"

                                       🐥🐥

" Lagi, kebencian orang orang sekitar tak kunjung padam. aku harus apa? Ku akui masalalu tak seindah kalian. Tapi, bukankah aku Berhak membenahi diri?"

Ingat bahwa "Allah tidak akan memberi ujian diluar batas kemampuan hambaNya" yakin bahwa kamu bisa melalui ujian itu.

                                       🐥🐥

Ujian dakwah itu indah, kita tengok sejarah.. bagaimana beratnya ujian Rasulullah? Sungguh pun Rasulullah masih dengan semangat menebar kebaikkan..

Masalah disindir? biarkanlah, jangan sedih dengan itu semua.. setiap jiwa mempunyai hak dan kewajiban.. kewajiban kita mengingatkan.. dan dia punya hak untuk menerima atau tidak..

Jadi istiqomahlah.

"Malaikat tak pernah salah
Setan tak pernah benar
Manusia bisa benar bisa salah
Maka dari itu kita dianjurkan untuk saling mengingatkan.
Bukan saling menyalahkan."

- KH.Mustafa Bisri

                                           🐥🐥

Mengapa kukatakan "jadikan motivasi" ?
Dengan mereka berkomentar seperti itu, seharusnya kita makin semangat memperbaiki diri. Ada yang ngingetin kita lhoo .. meskipun caranya agak engga enak didengar. Hehe
Jadi jangan langsung anggap dia jahat. Dia baik kok :) dia mau supaya kita hijrahnya, dakwahnya engga setengah2.. jadi bertrimakasihlah pada hatters ^^

"Jadi jangan dulu suudzon. Kita kan gapernah tau isi hati mereka yang sesungguhnya."

Dan kamu, gak suka dengan dakwah kita itu boleh. Tapi jadi jahat jangan yaa :)

                                     🐥🐥

"Maka bersabarlah engkau Muhammad sebagaimana kesabaran rasul rasul yang memiliki keteguhan hati dan janganlah engkau meminta agar azab disegerakan untuk mereka. Pada hari mereka melihat azab yang dijanjikan, mereka merasa seolah olah mereka tinggal didunia hanya sesaat saja pada siang hari. Tugasmu hanya menyampaikan. Maka tidak ada yang dibinasakan kecuali kaum yang fasik"

- QS. al Ahqaf : 35 -

------------------------------------------------
📝 : @tintasongan | part 8

#inspirasihijrah

Jangan main trabas.

Allah menguji hambanya dengan maksud, ya tentu maksud menguji bukan karna benci, tipis kemungkinan karna murka. Lagian wong sudah dikasih ko...